Sunday, June 19, 2016

Standard Ganda Umat Islam


Dunia Hawa - Salah satu kejadian sejarah yang disebut sebagai bukti permusuhan Kristen adalah Inkuisisi Spanyol. Pada masa itu umat Islam dan Yahudi diperintahkan untuk keluar dari Spanyol, atau pindah agama menjadi Kristen. Ada pula yang dibunuh. Nah, terbukti kan, bahwa Kristen itu memang memusuhi Islam?

Eeeee, nanti dulu. Emang orang Islam ngapain di Spanyol? Melancong? Tariq bin Ziyad itu ngapain ke Spanyol? Waktu mendarat dan menaklukkan Spanyol, dia nggak bunuh orang? Cuman ngelus-ngelus aja, gitu? 

Orang Islam itu mendua. Mereka bangga dengan penaklukan oleh Tariq bin Ziyad, tapi merengek menangisi Inkuisisi. Padahal keduanya satu paket. Mereka tidak pernah menyebut penaklukan itu sebagai penjajahan, tapi pembebasan. Giliran daerah muslim ditaklukkan, bahasanya berubah jadi penjajahan. 

Inkuisisi itu adalah balasan atas serbuan pasukan Umayyah ke Spanyol, ketika orang-orang Kristen sudah lebih kuat. Siapa menabur angin akan menuai badai. Siapa yang memulai? 

Karena itu sejarah harus dilihat sebagai bagian dari masa lalu. Orang zaman dulu memang suka berperang saling menaklukkan. Yang tolol bin dungu itu adalah ketika kita yang hidup sekian abad kemudian masih merengek menangisi sejarah, atau tepuk dada membanggakan sejarah, yang tidak ada kaitannya dengan hidup kita. 

Serbuan ke Spanyol itu adalah urusan orang Arab yang ingin menguasai dunia. Inkuisisi itu adalah balas dendam orang Spanyol yang merasa pernah dikalahkan. Lalu kenapa kita orang Indonesia yang hidup beberapa abad kemudian jadi baper?

[hasanudin abdurakhman]

Artikel Terkait

No comments:

Post a Comment