Thursday, October 11, 2012

Inspirasi Gaya Vintage Era 1920


Menentukan dresscode untuk acara pesta bisa dengan menggali kembali gaya vintage yang selalu menjadi inspirasi dalam dunia mode. Gaya era 20-an menjadi tema busana untuk acara InspiratioNite diadakan First Media Design School di Jakarta beberapa waktu lalu. 


Ajang ini merupakan bentuk untuk para alumni juga berbagai pihak yang terkait dengan dunia desain grafis, multimedia, dan fashion marketing. Prinsipnya, pada era 20-an perempuan cenderung memilih rambut pendek kebanyakan model bob, make up yang tebal, berani memakai aksesori mulai kalung mutiara berukuran panjang, korsase, juga bandana serta aksesori lainnya berbahan bulu. Tampil dengan gaya fun dan berani menjadi ciri utamanya.  


Untuk busana, kaum hawa biasanya menggunakan gaun lurus dan longgar di bawah lutut, dengan garis pinggang yang sengaja dirancang lebih rendah sebatas pinggul. Stoking menjadi andalan lainnya untuk gaya era 20-an. Tak ketinggalan topi dan sarung tangan yang khas menandakan era ini. High heels juga sudah dikenal di era ini, tingginya 5-8 cm. Anda bisa menerjemahkan gaya era 20-an dengan berbagai cara, seperti yang dilakukan tuan rumah juga para tamu yang hadir di acara ini. 

Jika diundang hadir dalam sebuah acara dengan dresscode gaya vintage era 20-an, gaya penampilan seperti apa yang akan Anda pilih? Anda tentu bisa menerjemahkan gaya era 20-an dengan ragam penampilan. Jika tak menemukan model busana yang sesuai, Anda bisa meniru gaya perempuan era 20-an dalam memakai aksesori, seperti kalung mutiara panjang, atau sarung tangan sepanjang lengan, atau aksesori rambut mulai topi hingga bandana dengan bulu. Apakah tiga gaya dari tamu undangan dan tuan rumah acara InspiratioNite First Media Design School 2012 ini bisa menginspirasi Anda?

sumber :  

Artikel Terkait