Tuesday, March 22, 2016

Yahudi Yang Warna Warni


Yahudi itu nama yang sangat unik. Kata Yahudi dalam konteks kontemporer merujuk pada nama etnik/suku sekaligus agama. Banyak orang menganggap setiap orang/suku Yahudi adalah pemeluk agama Yahudi (Judaisme). Ini keliru besar. Ada banyak orang Yahudi yang tidak beragama Yahudi. Ada banyak Yahudi sekuler-ateis, agnostik, atau memeluk agama lain termasuk Islam. Ada sebuah kelompok bernama "Jews for Allah" misalnya yang merupakan kumpulan orang-orang Yahudi Muslim. Dalam sejarah Islam, juga ada tokoh bernama Hussain Ibn Sailam dari Yatsrib (kini Madinah) yang dikenal sebagai rabbi ("Kiai Yahudi") pertama yang memeluk Islam dan menjadi sahabat setia Nabi Muhammad.    

Dari segi populasi, kaum Yahudi yang berjumlah sekitar 14 juta jiwa, tidak hanya ada di Israel tetapi juga di negara-negara lain. Penduduk Yahudi di Amerika bahkan konon lebih banyak dari penduduk Yahudi di Israel yang berjumlah sekitar 6 juta. Masyarakat Yahudi juga banyak yang tinggal di negara2 Arab yang dikenal dengan sebutan al-Yahud al-'Arab atau "Yahudi Mizrahi" sebagai lawan dari Yahudi Sephardi di Eropa. Di Israel sendiri ada banyak jenis Yahudi: Haredi, Dati, Masorti, dan Hiloni yang masing2 memiliki pemahaman politik dan praktek keagamamaan yang berlainan.





Tidak semua kelompok2 Yahudi yang saya sebutkan diatas itu mendukung "negara modern" Israel. Banyak juga dari mereka yang menentang Zionisme. Singkatnya: Yahudi itu, sebagaimana etnik2 lain di muka bumi ini, warna-warni dari aspek budaya, agama, politik, dlsb. Foto di atas adalah contoh dari perempuan "ultra-ortodoks" Yahudi Haredi (kalau kurang foto, silakan cari di Google image ada seabrek) yang sering disebut sebagai "Yahudi Taliban" karena mengenakan pakaian "jilbab syar'i" ketat + burqa & niqab. Jadi kalau ada perempuan Muslimah yang ketat memakai "jilbab, hijab, penutup muka itu sangat "Islami" atau sangat "Yahudi" ya? he he

[prof.sumanto al qurtuby]


Artikel Terkait

No comments:

Post a Comment