Monday, February 29, 2016

Tolak ISIS Tapi Niru ISIS


Dunia Hawa
Katanya "ISIS bukan Islam" ?
tapi dalil ISIS dipakai rujukan?

Saat dunia bergetar merinding jijik menyaksikan kebiadaban ISIS membantai manusia dengan brutal nan sadis, dunia MENGECAM ISLAM. Ya, yang dikecam adalah Islam.

Ini adalah REALITA dunia Islam masa kini. Sepak terjang Al-Qaeda, ISIS & Boko Haram telah mencitrakan Islam sebagai "agama biadab yang dianut gerombolan monster", begitu kira-kira redaksinya.

Sentimen anti Islam (islamophobia) menyapu dunia terutama di dunia barat. Islam "berhutang budi" kepada Emir ISIS Abu Bakar Baghdadi yang telah menyajikan islam bagai "Agama Setan", terima kasih ISIS!

"ISIS BUKAN ISLAM"

Lalu terjadi gelombang MENOLAK ISIS yang dilakukan oleh berbagai elemen Islam, tak hanya dari kalangan muslim Moderat, bahkan kubu muslim Garis Keras intoleran pun berjama'ah teriak "ISIS BUKAN ISLAM".

ISIS mampu membuat muslim moderat & muslim intoleran bertemu dalam satu konsensus (kesepakatan), yakni: "ISIS bukan representasi islam karena ISIS terlalu sadis & biadab".

CATAT: "ISIS terlalu sadis & biadab"
Apa alasan ISIS jadi sadis & biadab?

ISIS menjadi sadis & biadab karena ISIS menerapkan dalil tanpa mempedulikan nilai-nilai KEMANUSIAAN. Kita ulangi lagi supaya jelas..

Sekali lagi.. ISIS biadab karena menerapkan dalil tanpa mempedulikan HAK ASASI manusia. Resapi ini dalam ingatan.

TIDAK MAU ISIS DISAMAKAN DENGAN ISLAM?

Jadi bila tidak mau ISIS disamakan dengan islam, caranya mudah! CARANYA: menerapkan dalil JANGAN bertentangan dengan nilai-nilai kemanusiaan.

Sekali lagi..
menerapkan dalil JANGAN melanggar hak orang lain
menerapkan dalil JANGAN merendahkan orang lain
menerapkan dalil JANGAN merusak kerukunan

CONTOH:
memaksakan dalil "pemimpin kafir"
= melanggar hak asasi non muslim

memaksakan dalil poligami
= merendahkan martabat wanita

mengharamkan "selamat natal"
= merusak kerukunan umat

APA BEDANYA SAMA ISIS?

Jadi jangan berkontradiksi. Di satu sisi menolak ISIS teriak-teriak "ISIS bukan Islam", tapi di sisi lain sendirinya menerapkan dalil meniru persis gaya ISIS.

Kalau tidak ingin ISIS disamakan dengan Islam, JANGAN menerapkan dalil "seenak udel" tanpa mempedulikan nilai-nilai kemanusiaan & hak asasi orang lain.

Melarang non muslim jadi pemimpin, membenarkan poligami, mengharamkan "selamat natal", artinya MENGAKUI ISIS ADALAH ISLAM. simpel toh?

ente poligami, artinya
ente akui ISIS itu islam

ente haramkan selamat natal
ente mengakui ISIS itu Islam

ente tolak pemimpin non muslim
ente mengakui ISIS adalah Islam

JANGAN BILANG "ISIS BUKAN ISLAM"
kalau menerapkan dalil masih gaya ISIS

[RENUNGAN AKHIR MINGGU
Ustad Abu Janda al-Boliwudi]

Terkait dengan pernyataan Tifatul Sembiring :

Saya cuma mau mengingatkan Tifatul tentang twitnya, bahwa selain ada hadist yang menghukum bunuh bagi kaum homosexual, ada juga loh ayat Al QURAN yang sudah pasti shahih memerintahkan memotong tangan pencuri. Mohon Tifatulsegera melaksanakan perintah Allah terhadap mantan presiden PKS dan Gubernur Sumut non aktiv Gatot Pujonugroho yang sudah terbukti bersalah di pengadilan. Yeaahh!!

Artikel Terkait

No comments:

Post a Comment