Monday, July 25, 2016

Kenali Gejala Lumpuh Otak (Celebral Pasty) Pada Bayi


Dunia Hawa - Taukah anda perkembangan janin di dalam kandungan sangat rentan terlebih bagi anda yang mempunyai riwayat kesehatan yang membahayakan anda dan janin. Meskipun demikian bukan berarti anda tidak daat melakukan pencegahan, selama anda menjalani gaya hidup sehat anda dapat meminimalisir kemungkinan terburuk untuk perkembangan janin anda.

Perkembangan janin sangat menentukan bayi dimulai dari kelahiran hingga pertumbuhan. Salah satu kondisi kelainan pada bayi yang akan kita bahas kali ini yaitu mengenai Gejala Lumpuh otak atau ada yang menyebutnya Celebral Pasty. Celebral Paty merupakan kondisi bawaan lahir yang paling umum terjadi, penyakit ini dikenal dengan istilah gangguan kepekaan dalam merasakan sesuatu dan melakukan gerakan di luar kendali. Sedangkan menurut istilah celebral merupakan cerebrum atau otak dan palsy sendiri kekakuan sehingga penderita celebral pasty dapat mengalami gangguan syaraf yang permanen dan menggangu fungsi otak secara motorik kasar dan motorik halus bahkan dalam tingkat kondisi tertentu akan melumpuhkan kemampuan bicara atau lainnya.  

Meskipun kondisi Celebral Pasty terjadi pada 2 dari 1000 bayi akan tetapi lebih sering ditemukan pada 10 bayi dengan kelahiran prematur. Mengapa hal tersebut terjadi? Untuk dapat menjelaskan kondisi tersebut maka anda harus mengenali penyebab dan gejala yang khas dari celebral pasty.

Penyebab Celebral Palsy

Taukah anda bahwa bayi yang lahir prematur beresiko untuk mengalami celebral palsy lebih tinggi. Hal ini dikarenakan pembuluh darah ke otak masih belum berkembang dengan sempurna sehingga akan memudahkan mengalami pendarahan dan sepertiga diantaranya dilahirkan pada usia kehamilan 37 minggu, sedangkan 10 persen pada beberapa kasus yang ditemukan terjadi pada bayi yang lahir sebelum usia kehamilan pada minggu ke 28.

Pada sebuah penelitian dijelaskan pada bayi yang lahir prematur celebral palsy dapat mungkin terjadi dikarenakan otak bayi prematur masih dalam keadaan tidak sempurna, umumnya dapat disebabkan karena mengalami masalah dalam persalinan. Pada 10-15 persen diakibatkan karena suplai oksigen ke otak. Tiga dari empat kasus yang terjadi di celebral palsy salah satu diantaranya adalah karena tumbuh di dalam kandungan yang terganggu.

Kegagalan fungsi organ bawaan dapat menjadi penyebab terjadinya celebral palsy, misalnya ginjal atau jantung. Adapula penyebab kerusakan otak pada masa perkembangan yang mengakibatkan cerebral palsy adalah keracunan, terjadi kurang nutrisim terguncang, atau disebabkan karena bakteri meningitis.

Dalam pengamatan peneliti ditemukan bahwa celebral pasly yang menjadi faktor resiko lainnya :

1. Disebabkan karena letak bayi yang sungsang
2. Berat badan lahir yang rendah
3. Kelahiran kembar
4. Komplikasi persalinan
5. Adanya kelainan sistem saraf
6. Kejang pada bayi yang baru lahir
7. Pendarahan pada saat kehamilan
8. Ibu yang menderita hipertiroid

Adapun tanda-tanda yang dapat anda lakukan karena gangguan motorik cerebral palsy diantaranya :

1. Diplegia yaitu kondisi yang terjadi karena lemahnya seluruh anggota gerak dimana lengan lebih ringan daripada tungkai
2. Quadriplegi terjadi karena seluruh anggota gerak yang mengalami sama beratnya
3. Monoplegi yaitu terjadinya gerakan satu anggota gerak
4. Hemiplegi yaitu terjadi karena anggota gerak atas dan bawah pada satu sisi
5. Paraplegi yaitu terjadinya kelemahan antara kedua tungkai

Dengan demikian gejala-gejala lain yang dapat anda kenali celebral pasly diantaranya adalah otot yang kaku dimana terdapat refleks yang berlebih, kurangnya kordinasi otot dan sepeti menyeret kaki ketika merangkak dan mengalami kesulitan dalam menelan dan merupakan gejala dari kondisi cerebral palsy.

Dengan mengenali penyebabnya maka anda dapat melakukan beberapa cara untuk saran yang dilakukan selama menjaga kehamilan anda agar terhindar atau meminimalisir cerebral palsy:

1. Memperhatikan pola hidup selama hamil. Pada saat ibu mengandung pastikan ibu menjada pola hidup yang sehat. Dengan cara mengkonsumsi makanan yang sehat, tidak merokok, tidak mengkonsumsi alkohol dan dapat dikendalikan dengan beberapa cara lain nya.

2. Memperhatikan konsumsi saat hamil. Dengan mengkonsumsi vitamin dan asupan nutrisi, pastikan melakukan vaksinasi selama kehamialn dan hindari mengkonsumsi obat apabila tidak menggunakan resep dokter.

Itulah cara yang dapat anda lakukan untuk melakukan pencegahan dan meminimalisir terjadinya gangguan kehamilan salah satu diantaranya adalag celebral palsy. Perhatikan pula ketika bayi anda telah dilahirkan, perlakuan terhadap resiko kerusakan otak yang mungkin meningkatkan kemungkinan cerebral palsy. Celebral pasly sendiri bukan penyakit khusus akan tetapi merupakan serangkaian gangguan pada gerakan sehingga kondisi ini cukup bervariasi dimana otak sebagai pengontrol tidak dapat berfungsi semestinya.

[bidanku]

Artikel Terkait

No comments:

Post a Comment