DUNIA HAWA - Berjanji itu sangat gampang. Apalagi kalau sedang pilkada, janji ditebar bagai kacang goreng dimana-mana. Janji surga memang indah, tapi realisasinya tidak masuk akal. Perhatikan di Pilkada Jakarta, siapa yang paling sering berjanji surga.
Anies kembali berjanji yang sangat termasuk politik uang. Bila terpilih Anies akan menjanjikan semua ormas mendapatkan uang dana dari APBD. Ya, APBD. Uang rakyat akan disalurkan ke ormas-ormas. SEMUA ormas akan mendapat kucuran dana rakyat.
Saya ulangi lagi, SEMUA ormas. Termasuk FPI dan sejenisnya juga mendapatkan dana. Setelah membuat demo yang menyusahkan polisi sekarang mereka mendapatkan janji duit langsung dari negara. Bagi yang ingin punya duit tapi males kerja silahkan saja buat ormas. Ormasnya terserah, misalkan ormas yang berkecimpung di bidang pengajaran ilmu bumi datar. Ormas bumi datar tetap dapat duit, toh janjinya SEMUA ormas.
Money Politic, Senyum Soekarno (Uang 100 rb) Selalu Terindah
Cagub Anies Baswedan mengatakan Muslimat NU Jakut selama ini tidak mendapatkan bantuan dana dari pemerintah daerah. Hal tersebut lantaran ormas khusus perempuan itu tidak ada di tingkat kota.
“Jadi mereka mengeluhkan tentang dukungan organisasi yang menurut mereka tidak cukup. Jadi bagaimana ormas Muslimat NU, misalnya itu, tidak cukup dapat dukungan. Dan karena Provinsi Jakarta ini khusus, maka yang tidak setara level kota tidak mendapat (bantuan),” kata Anies.
Memangnya apa yang salah dengan hal itu pak Anies? Ormas tidak berhak mendapatkan dana APBD. Oleh karena itulah dana ke ormas disebut sebagai HIBAH. Sumbangan, dana yang diberikan karena ormas tersebut dianggap bermanfaat. Bukan karena ormas harus didanai oleh negara. Sekarang malahan Anies dengan koplaknya berjanji SEMUA ormas akan mendapatkan uang rakyat.
Mantan Mendikbud itu menyatakan akan memastikan semua ormas di Jakarta mendapatkan dukungan dari Pemda. Dana tersebut berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Namun Anies belum memiliki taksiran berapa anggaran yang dibutuhkan untuk penyaluran bantuan tersebut.
Ini sudah jelas politik uang. Bila saya terpilih maka semua ormas akan mendapatkan uang APBD. Bukankah ini sudah menjanjikan uang? Anies juga pernah menjanjikan setiap RW bisa mendapatkan dana hingga 3 Milyar. Uangnya ya jelad dari APBD. Dibanding memperbaiki jalan dan sekolah Anies lebih memilih bagi-bagi rejeki.
“Komitmen kita adalah kita ingin memastikan semua ormas di Jakarta dapat dukungan dari Pemda dan dananya ada. Begitu ada keberpihakan, dananya bisa disalurkan kepada mereka,” ujarnya.
Perhatikan kata-katanya. Begitu ada keberpihakan, dananya bisa disalurkan kepada mereka. Wah, Anies secara terang-terangan menyatakan bila ingin duit pilihlah saya. Tidak mungkin keberpihakan itu ke Ahok. Ini jelas agar ormas-ormas di Jakarta semakin agresif memenangkan Anies. Kalau mayat sudah sulit dipolitisi, cari lagi yang lain.
Kalau perlu hantu dan sejenisnya pun dipolitisi. Misalkan ada testimoni dari pocong, kalau pilih Ahok ‘hidupnya’ sebagai makhluk halus jadi susah. Atau testimoni dari kuntilanak, aplikasi Qlue menganggu mereka saat beraktifitas. Saat ada penampakan langsung dilaporkan ke Ketua RT. Hidup mereka menjadi tidak tentram
Siapa yang rela uang pajak mereka digunakan untuk membiayai ormas ga jelas? Ada berapa ratus ormas di Jakarta ini? Kalau ada 200 ormas saja dan setiap ormas mendapatkan dana 1 Milyar per tahun, itu sudah uang rakyat 200 Milyar per tahun. Anda mau uang anda untuk membiayai FPI dan sejenisnya?
Enak sekali Anies ini. Memangnya Jakarta itu punya siapa? Kenapa berjanji memakai dana APBD seenaknya sendiri? Itu bukan duit Anda lho. Itu semua uang rakyat, dibayar agar kotanya semakin baik. Bukan membiayai ormas yang tidak jelas tujuannya. Tidak semua ormas di Jakarta itu baik lho.
Entah janji apalagi yang akan disampaikan oleh Anies. RW dijanjikan duit, Ormas dijanjikan duit. Bentar lagi setiap warga Jakarta akan dijanjikan duit fresh langsung dari APBD. Syaratnya ya Anies terpilih jadi Gubernur. Melihat janji Anies ini seperti merasa logika dunia sudah dihilangkan. Janjinya bikin tepok jidat!
Salam MAnies
No comments:
Post a Comment